Monday, May 30, 2016

Kabut

Oleh Udo Z Karzi


LANGIT Bandarlampung beberapa hari ini seperti diselimuti asap. Cuaca agak gelap mulai pagi-sore hari. Kadang-kadang hujan turun. Tapi kabut ini bukan itu deh. Pas benar dengan kata Ella dan Deddy Dores, Mendung Tak Berarti Hujan.

Ada apa? Kasi Data dan Informasi BMKG Lampung Rudi Harianto bilang, kondisi cuaca berkabut yang menyelimuti wilayah Bandar Lampung dan sekitarnya terjadi akibat gangguan cuaca yang disebut konvergensi.

Friday, May 27, 2016

Kebiri

Oleh Riko Firmansyah


PEMERINTAH beranggapan penerapan hukuman tambahan berupa kebiri terhadap pelaku kejahatan seksual terhadap anak-anak efektif membuat efek jera bagi predator seks. Padahal tidak.

Secara kejiwaan pelaku akan tetap berfantasi terhadap seks. Meski alat reproduksinya tidak berfungsi. Otaknya tetap mencari celah untuk melakukan tindak kejahatan serupa.

Thursday, May 26, 2016

Siapa Sutradara City Spa

Oleh Rusidi


PASCA ditetapkannya Cik Raden Kepala Satpol PP Kota Bandarlampung (Balam) sebagai tersangka rekayasa penggrebekan City Spa, tentu makin menarik untuk terus diikuti perkembangan kasusnya. Sebab kasus penggrebekan City Spa yang disinyalir sebagai sarang maksiat tersebut sempat menghebohkan warga Kota  Balam di tengah-tengah akan digelarnya Pemilihan Walikota saat itu.

Bagaimana tidak, City Spa yang memiliki ijin sebagai tempat perawatan tubuh, dituding sudah sangat jauh melenceng peruntukannya. Bahkan saat digelar razia oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Balam, tertangkap basah ada konsumen yang sedang asyik ‘indehoy’. Berawal dari penangkapan itulah semua skenario terungkap hingga akhirnya berujung dengan dijebloskannya Cik Raden salah satu tokoh atau sutradara ke penjara.


Wednesday, May 25, 2016

Mapas...

Oleh Abdullah Al Mas'ud


MAPAS… kata ini terus populer di semua kalangan.  Mapas…lontaran kata luar biasa terhadap sebuah peristiwa. Mapas…juga sering muncul di dunia pendidikan, kriminalitas, bahkan dunia bisnis. Kata ini kerap terdengar diucapkan oleh banyak orang, untuk menggambarkan keadaan yang luar biasa.

Proyek sedang macet juga bisa disebut mapas. Bisnis sedang lesu, disebut mapas. Dompet lagi banyak isinya, disebut mapas. Usaha sedang bangkrut atau maju, utang menumpuk, rumah tangga sedang kacau,juga bisa disebut mapas.

Tuesday, May 24, 2016

Konkret Bukan Wacana

Oleh Supendi

MENJELANG pelaksanaan bulan Ramadan dan Idul Fitri, sudah lumrah bagi masyarakat kita menghadapi tekanandengan melambungnya harga-harga bahan kebutuhan pokok di pasaran. Seakan sudah menjadi budaya, kondisi itu berulang setiap tahunnya. Namun, solusi penyelesaiannya tak kunjung ada.

Pada masa puasa Ramadan apalagi lebaran, sudah jadi tradisi bila kebutuhan setiap masyarakat khususnya kalangan ibu rumah tangga meningkat drastis dari biasanya. Ada istilah bila dalam keseharian asupan protein cukup dengan mengkonsumsi tempe, namun di momen puasa dan lebaran, menunya wajib daging, baik ayam ataupun daging sapi.

Monday, May 23, 2016

Kampus

Oleh Udo Z Karzi


Apa yang bisa dilakukan oleh penyair
Bila setiap kata telah dilawan dengan kekuasaan? 


BARANGKALI, tidak segawat bait sajak "Pamplet Cinta"-nya WS Rendra di atas untuk menggambarkan keadaan beberapa fenomena yang terjadi belakangan. Tapi, itulah kecenderungan yang terjadi saat ini. Bibit-bibit arogansi, otoritarian, dan antikritik menggejala.


Thursday, May 19, 2016

Petani

Oleh Riko Firmansyah


PETANI itu tabah. Mencangkul tanah, menyemai benih, memberi pupuk, menyiram, membersihkan gulma, hingga penyemprotan demi membasmi hama. Tapi, beberapa hari menjelang panen terkena banjir dan puso.

Meski begitu tak pula frustasi. Mengulang proses tadi sejak awal. Walaupun modal untuk memulainya itu didapat dari lintah darah. Memangnya bank mana yang bersedia memberi pinjaman dengan resiko usaha yang begitu tinggi kecuali bank rentenir.

Wednesday, May 18, 2016

Miris Berita Minggu Ini

Oleh Abdullah Al Mas’ud


MIRIS, membaca berita-berita di sejumlah kabupaten di Lampung. Hampir setiap hari halaman koran harian ini diisi tentang bocah yang jadi korban perkosaan dan pembunuhan.

Kasus pencabulan bocah berusia 5 tahun yang tercatat sebagai siswi Taman Kanak-Kanak (TK) di Kota Metro. Kasus yang sangat mengerikan. Pelakunya berusia 25 tahun, kini kasusnya memasuki persidangan. Pelaku dijerat Undang-undang Perlindungan Anak.

Tuesday, May 17, 2016

Jangan Cuek Geh!

Oleh Udo Z Karzi

KABAR tak sedap menerpa Universitas Lampung (Unila). Seorang dosen Unila menuding Wakil Rektor I Bujang Rahman memanipulasi data untuk kenaikan pangkat meraih gelar profesor.

Dalam keterangan pers bermaterai Rp6.000, sang dosen Yurni Atmaja menyebutkan Bujang Rahman mengantongi dua SK sekaligus dalam tanggal yang sama dan tujuan sama, hanya perihal dan penandatanganan SK yang berbeda.

Monday, May 16, 2016

Mestinya Tak Perlu Impor

Oleh Supendi


LAMPUNG disebut sebagai salah satu daerah penghasil buah Tanah Air dan menjadi lima besar sentra produksi buah nasional dengan rata-rata total produksi per tahun mencapai 1,4 juta ton. Namun predikat itu rupanya tak se “Wah” nasib buah lokal di lapangan, bahkan bisa dibilang miris.

Di lapak-lapak penjual buah di Bandarlampung baik yang di berada di pasar tradisional, pinggir jalan hingga supermarket, nasib buah lokal tak sebagus buah impor. Bukan hanya soal rupa yang tampak kalah bersaing, buah lokal juga kalah soal jumlah saat dijejerkan di kotak penjualan.

Thursday, May 12, 2016

Harimau Asbun

Oleh Riko Firmansyah


MULUTMU harimaumu---segala perkataan yang diucapkan apabila tidak dipikirkan dahulu dapat merugikan diri sendiri. Tetapi, tidak bagi Saut Situmorang (Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Komisi).

Wibawa dan keangkeran KPK runtuh karena Saut mengaitkan pesakitan korupsi dengan HMI: Lihat saja tokoh-tokoh politik, itu orang-orang pintar semuanya, cerdas. Saya selalu bilang, kalau dia HMI minimal dia ikut LK 1, saat mahasiswa itu pintar, tapi begitu menjabat dia jadi curang, jahat, greedy (rakus).

Wednesday, May 11, 2016

Penyimpangan Teknologi

Oleh Rusidi


SUNGGUH Miris dengan pemberitaan diberbagai media cetak maupun elektronik akhir-akhir ini yang menimpa para pelajar di Lampung khususnya dan secara umum di tanah air. Bahkan korbannya mulai dari siswa-siswi Taman Kanak-kanak (TK), Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menegah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA) hingga mahasiswa (PT). Mulai dari soal pelecehan seksual, pencabulan serta pemerkosaan dan tidak sedikit berujung dengan kematian.    

Permasalahan demi permasalahan yang terjadi akhir-akhir ini tidak terlepas daripada kemajuan peradaban terutama semakin pesatnya kemajuan ilmu dan teknologi (Iptek). Peranan orang tua, masyarakat, guru dan pemerintah seperti harus lebih dimaksimalkan lagi dengan melakukan koordinasi dan bersinergi satu sama lain untuk menekan seminimal mungkin tindakan kejahatan dikalangan pelajar maupun mahasiswa.

Tuesday, May 10, 2016

Biling Salah Sasaran

Oleh Rusidi


BERBAGAI program pembangunan yang dilakukan selama kepemimpinan tahun pertama Herman HN sebagai Walikota Bandarlampung patut diacungkan jempol. Baik itu pembangunan fisik (infrastruktur) maupun non fisik (Pendidikan, kesehatan dan keagamaan). Hal tersebut setidaknya sudah menjawab apa yang menjadi keraguan masyarakat terhadap kepemimpinan Herman HN diperiodesasi  awal terpilihnya beliau. 

Namun di sisi lain, banyak pula kecaman dan kritikan yang dialamatkan masyarakat kepada mantan Kadispenda provinsi Lampung tersebut.  Terutama dalam sektor pendidikan, yang sebelumnya menjadi program unggulan dalam menciptakan generasi penerus yang memiliki kecerdasan dan kemampuan (skill) yang mumpuni.  Program unggulan yaitu jalur Bina Lingkungan (Biling) yang diperuntukkan bagi kaum pelajar (maaf) dengan keterbatasan finansial, merupakan program yang sedikit merusak image kinerja sang walikota.

Monday, May 9, 2016

Budaya Ekonomi

Oleh Abdullah Al Mas'ud


ADA kabar menarik sekaligus keluhan dari pasar di Bandarlampung. Sejumlah harga sembako berikut sayur-mayur menjelang puasa tahun ini sudah melonjak. Kabar bagus buat pedagang kabar buruk buat ibu rumah tangga.

Padahal, saat ini pas panen raya, mestinya harga bisa diturunkan. Jadi, hal-hal yang sudah menjadi rutinitas dari tahun-tahun setiap menjelang puasa bagai sebuah kherausan untuk naik.

Wednesday, May 4, 2016

Reklamasi Rempong

Oleh Riko Firmansyah


REKLAMASI pantai di Teluk Lampung berbeda dengan Jakarta dan Bali. Penimbunan pantai yang terkonsentrasi di sepanjang Jl. Yos Sudarso (Telukbetung Selatan dan Panjang) itu tidak untuk membuat daratan.

Tanah dan batuan yang menutupi bibir pantai tersebut merupakan limbah dari penggerusan Bukit Camang, Kecamatan Tanjungkarang Timur, terkait pembukaan lahan baru dengan pamandangan laut untuk permukiman.

Tuesday, May 3, 2016

Kreativitas dan Moral

Oleh Abdullah Al Mas'ud

MENTERI Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir menyebutkan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun ini bertema “Ayo Kerja, Inovatif dan Kompetitif”. Kalau disimak, tema itu bermakna mengajak untuk kreatif. Hasil kreatifitas sudah tentu bertujuan untuk bisa berkompetisi.

Karya bisa saja menciptakan sumber daya manusia, bisa juga memotivasi, tergantung individu   mengartikan tema itu. Namun, intinya, untuk mengajak kreatif. Harus diingat kreatifitas tersebut juuga harus sesuai dengan ideology bangsa, yakni Pancasila.

Monday, May 2, 2016

Pertamina Terlalu Baper

Oleh Supendi


AKHIR-AKHIR ini PT Pertamina (Persero) banyak tampil dimuka umum. Bukan soal program BBM jenis baru, namun terkait kekesalannya oleh ulah brand Pertamini yang seakan menyainginya.

Kata menyaingi ini bisa dimaknai dalam arti sebenarnya. Sebab Pertamini kini lebih banyak hadir di tengah masyarakat dengan daya jangkau hingga pelosok. Jumlahnya mencapai ribuan bahkan mungkin  jutaan dan sangat mudah ditemui di setiap tempat. Sedangkan SPBU milik Pertamina daya jangkaunya masih terbatas dan belum menggurita layaknya Pertamini.